Buffon mempertanyakan karakter wasit Inggris karena menghadiahkan penalti yang membuat klubnya tersingkir dari perempatfinal, mengatakan pejabat itu memiliki "tempat sampah di tempat hati."
Dan berbicara di televisi Italia pada hari Sabtu, penjaga legendaris itu menggandakan ucapannya."Konten tetap dan saya berdiri dengan semua itu," kata Buffon di Mediaset's Le Iene. "Aku akan mengatakan semuanya lagi - mungkin dengan bahasa yang berbeda."
Dia menambahkan: "Saya tidak harus menebus apa pun, karena saya adalah manusia yang menempatkan gairah, sentimen dan kemarahan ke dalam apa yang saya lakukan. Anda menemukan cara untuk berbicara, benar atau salah, yang kadang-kadang bisa tampak berlebihan - Tapi ini aku, aku Gigi Buffon. "
Juventus telah menghapus defisit tiga gol dari leg pertama melawan Real Madrid dan pertandingan itu menuju perpanjangan waktu sampai Medhi Benatia menjatuhkan Lucas Vazquez, yang baru saja menjebol gawang Buffon di dekat kotak enam yard.
Buffon dikeluarkan karena memprotes keputusan di hadapan Oliver, dan Cristiano Ronaldo mengubah penalti pada menit ke-98 untuk menempatkan timnya melalui agregat 4-3.
Sang kiper juga mengakui bahwa emosinya masih mentah setelah pertandingan ketika dia mengeluarkan kritiknya terhadap Oliver, tetapi dia mengatakan dia tidak menyimpan dendam terhadap pemain berusia 33 tahun itu, malah menyalahkan kurangnya pengalaman.
"Saya yakin Oliver akan memiliki karir yang hebat di masa depan, tetapi dia terlalu muda untuk memimpin pertandingan seperti itu," tambah Buffon. "Seorang wasit dengan lebih banyak pengalaman tidak akan meniup peluitnya dan memutuskan untuk tidak menjadi protagonis pertandingan.
"Dia akan membiarkannya berjalan, berbalik dan membiarkan kedua tim bertarung dalam waktu tambahan. Biarkan lapangan melakukan pembicaraan."
Bos Juventus Massimiliano Allegri membela reaksi Buffon, sehari setelah legenda Italia Andrea Pirlo juga mendukung penjaga gawang.
"Selama 20 tahun, Buffon telah menjadi panutan baik di dalam dan di luar lapangan," kata Allegri kepada wartawan menjelang pertandingan hari Minggu dengan Sampdoria.
"Jika pada satu kesempatan dia mengatakan hal-hal yang dia lakukan, dalam situasi yang sama beratnya dengan Rabu malam, itu bisa dimengerti dan saya menantang siapa pun untuk bereaksi berbeda.
"Besok kita harus turun ke lapangan dengan kemarahan yang dikendalikan, dibangun dari pertandingan di Madrid. Kredit penuh untuk pemain saya untuk penampilan luar biasa mereka di Madrid. Itu adalah pertandingan yang luar biasa dan kita semua telah membicarakannya untuk tiga hari terakhir.
Sekarang, kami harus fokus sepenuhnya pada Sampdoria. "
0 komentar:
Post a Comment